Hehehe, judul diatas
kayaknya tidak bersifat universal deh. Sobat benar ! itu memang jawaban istri
saya ( walau dengan bercanda, maknanya serius lho ). Tidak universalnya karena
memang ada beberapa pihak perempuan yang mau aja ketika di madu. Bahkan saya
pernah liat tayangan di televisi, justru istri tuanyalah yang memilih dan
menyeleksi calon madunya. Dalam hati, bahagia sekali nih, laki-laki yang
beristrikan wanita itu. Sayang, pas acara itu, istri saya tidur, hahahaha.
Oke, jangan di bahas lagi.
Asli, sensitif sekali itu persoalan. Mending kita bicara madu saja. Madu, titik.
Tanpa embel-embel tanda kutip. Disebutkan dalam Buku pengobatan cara nabi, madu
yang paling baik adalah madu yang paling murni, paling putih, paling ringan dan
paling manis. Sementara dalam kedokteran tradisional cina ( KTC ), dijelaskan bahwa
madu memiliki sifat manis, licin dan netral. Ia masuk ke meridian paru-paru,
limpa dan usus besar. Masih menurut KTC
madu berfungsi memperkuat pencernaan, membasahi kondisi kekeringan, meredakan
rasa tegang dan mengurai racun. Oleh karena itu, madu bermanfaat untuk
mengobati batuk kering di paru-paru, susah buang air besar tipe kering,
hipertensi, gangguan jantung, gangguan hati, rasa sakit pada perut, ingusan dan
dapat di gunakan secara eksternal untuk mengobati luka bakar.
Untuk masalah mengobati luka
bakar, saya ada pengalaman dengan anak pertama saya. Ketika mau mandi dan istri
saya tengah menuang air panas ke ember, tanpa di duga, anak saya menjulurkan tangannya
ke air panas yang sedang mengalir ke ember. Sontak kepanikan terjadi, untung dengan
sigap, ibu mertua saya menuangkan madu campur telur ayam kampung ke mangkok dan
mencelupkan tangan anak saya kedalam campuran itu. Walau masih tetap menangis (
meski sebentar ) karena sisa sakit tadi, ajaibnya, ketika esoknya, tidak
sedikitpun saya temui sisa luka melepuh di tangan anak saya. Malah seperti tidak
pernah terkena siraman air panas. Jujur saja saya baru tahu manfaat madu kala
itu. Ketika saya buka literaturnya, baru deh “ngeh” kalau ternyata madu juga bisa
di gunakan untuk mengobati luka bakar. Ini nih yang di sebut kalah tua dan
kalah pengalaman, hahaha, ngeles, alesan !
So, bagi sobat sehat,
membiasakan konsumsi madu, bagus juga untuk menjaga kesehatan tubuh. Tapi sobat
harus waspada, konsumsilah madu yang benar-benar murni. Memang lumayan mahal. Tapi
madu murnilah yang bisa digunakan dalam pemeliharaan kesehatan. Sebaliknya,
madu palsu malah bisa menyebabkan penyakit gula darah ketika di konsumsi rutin
karena efek dari pemanis yang di tambahkan.
Oya, jika sobat ingin tahu khasiat
madu secara lebih lengkap dan berniat membeli madu sesuai keinginan dan selera
sobat, silahkan lihat aneka macam madu di sini.
Begitu sobat sehat, jangan
salah bawa madu ketika pulang kerumah ya ? khususnya para suami. Kalau sobat
sehat bawa madu dengan kemasan botol atau jerigen plastik kecil, saya jamin
sobat akan semakin di sayang. Tapi jangan sampai sobat bawa madu denga kemasan
baju, apalagi dengan baju yang lebih bagus dari yang di punyai istri sobat. Saya
tidak tanggungjawab kalau sobat kena gampar oleh istri. Hahaha
0 komentar:
Posting Komentar